Ini adalah sebuah artikel yang menjelaskan kepribadian seseorang
versi dari MBDC . perhatian , tulisan dibawah ini jangan diangggap serius
apalagi dianggap sebagai ancaman. . . . . .selamat membaca . . . . woles . . .
.
Telunjuk
Orang-orang yang ngupil pake jari
telunjuk adalah orang-orang mainstream. Sekian.
Tengah
Pasti udah tau dong, kalo
ngacungin jari tengah ke orang itu gak sopan dan ofensif. Nah orang-orang yang
ngupil pake jari tengah, sudah jelas adalah orang-orang yang kurang ajar dan
gak tau aturan. Coba bayangin aja, udah ngupil sembarangan, pake jari tengah
yang menghina orang gitu, terus upilnya dipeperin sembarangan lagi. Hiii. Kok
kamu mau sih temenan sama orang kayak gitu? Pasti kamu juga orangnya gak beres
deh.
Manis
Dibandingkan jari-jari lainnya,
jari manis ini gak punya fungsi khusus, selain buat naro cincin tunangan ato
cincin kawin. Dan dibandingkan dengan jari-jari lainnya, jari manis ini kurang
lentur dan luwes dalam pergerakannya. Tapi karena keterbatasannya itu, jari
manis adalah jari andalan mereka yang menyukai tantangan. Buat orang-orang ini,
melakukan hal dengan gampang itu gak ada gregetnya. Dan kalo mendapatkan upil
dengan jari manis, kenikmatannya pun berlipat ganda.
Kalo kamu dulu lulus TK, pasti
kamu tau kalo kelingking itu adalah jari yang paling kecil ukurannya. Karena
itu, kelingking sering dipake oleh segelintir orang untuk ngupil karena
ukurannya yang praktis dan manuverabilitasnya yang tinggi. Orang-orang tersebut
adalah orang-orang yang lincah, hiperaktif dan gak bisa diem. Mereka ngupil
pake kelingking soalnya mereka seneng sama benda-benda yang praktis, fleksibel
tapi efekftif untuk mendukung mobilitas mereka yang tinggi.
Jempol
Kamu tau orang-orang yang idupnya
praktis Yang melakukan segalanya dengan cara yang cepat, efisien, mudah
dan gak banyak gaya? Orang-orang yang easy-going, dan menyenangkan. Orang-orang
yang ngupil pake jempol sesungguhnya tidak seperti itu. Mereka adalah
kebalikannya. Mereka adalah orang-orang yang hidupnya rempong dan suka nyusahin
diri sendiri. Coba pikir, dari 5 jari yang ada, mereka memilih jari yang
jelas-jelas ga muat buat masuk lobang idung. Dan ini bukan tantangan sih, emang
bego aja gitu. Apa coba motivasinya? Biar lobang idung makin gede?
cobalah serius untuk tidak serius